Plakat KORPRI Reborn: Membangkitkan Semangat Baru ASN Kota Yogyakarta

Pada hari Selasa, 4 Juni 2024, Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kota Yogyakarta melaksanakan pemasangan Plakat KORPRI Reborn di empat titik penting, yaitu di unit KORPRI Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans), serta Dinas Perindustrian dan Koperasi UKM (Dinperinkopukm) Kota Yogyakarta. Pemasangan Plakat ini dilakukan secara langsung oleh Ketua Dewan Pengurus KORPRI Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Yogyakarta.

Acara pemasangan Plakat KORPRI Reborn di lingkup BKPSDM, Bappeda, Dinsosnakertrans, dan Dinperinkopukm dawali dengan upacara di Lapangan Balaikota Yogyakarta sebelah utara air mancur. Upacara yang dimulai pada pukul 08.00 WIB dan berlangsung hingga pukul 09.00 WIB ini, dihadiri oleh para perwakilan ASN dan dilaksankan dengan khidmad. Upacara berlangsung dengan lancar dan penuh semangat, mencerminkan dedikasi dan komitmen para ASN dalam mendukung transformasi KORPRI menuju arah yang lebih baik.

Dalam sambutannya, Aman Yuriadijaya menyampaikan bahwa pemasangan Plakat KORPRI Reborn ini merupakan langkah awal dalam rangka membangkitkan semangat baru di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Yogyakarta. "Kami ingin setiap perangkat daerah merasakan semangat KORPRI yang baru ini. Pemasangan Plakat akan dilakukan di seluruh perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kota Yogyakarta," ujarnya. Pemasangan Plakat ini dimulai dari lingkup Sekretariat Daerah (Setda) Kota Yogyakarta, sebagai simbol penggerak semangat perubahan dan inovasi.

Pemasangan Plakat ini diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi seluruh ASN Kota Yogyakarta untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan semangat KORPRI Reborn, diharapkan ASN dapat bekerja lebih profesional, berintegritas, dan mampu menghadapi tantangan zaman dengan lebih adaptif dan responsif. Ini adalah langkah nyata dalam mewujudkan birokrasi yang bersih, efektif, dan melayani dengan sepenuh hati. (vemiadi&AI)